Ramadhan hari ke-2: Afra Sakit

Ahad, 23/8 dinihari, seperti biasa putri kecilku bangun sekitar pukul 01.30 dinihari. Awalnya aku tidak begitu merasakan perubahan suhu badannya. Namun setelah beberapa kali gendong-taruh-gendong, kurasakan ada yang tidak biasa dengan suhu tubuh putri yang biasa kami panggil "bolu"-bocah lucu itu. kami sempat berpikir, kira-kira apa penyebabnya. Kami telisik apa sih yang dimakan Afra. "sepertinya ga ada yang baru", kata Umi. Atau...hah, tante Ika tetangga sebelah kan lagi kena cacar air...jangan-jangan...masya Allah! aku jadi ingat, pagi sebelumnya cukup lama ngobrol dengan ortu Ika yang baru datang dari Boyolali. detik demi detik, menit demi menit, dan jam demi jam berlalu, suhu tubuh Afra naik-turun. Hingga puncaknya sekira dzuhur, suhu tubuhnya mencapai 39,4 "C. Masya Allah, kami hampir panik. Saat itu terpikir kalau sore suhnya belum turun juga, kami akan memeriksakan Afra. Namun alhamdulilah, sekitar ashar, suhu tubuh Afra sudah turun menjadi 37,8 "C. Kami cukup lega. Kini, pukul 00:45 Senin 24/8, Afra baru saja tidur setelah terjaga agak lama. Dalam jeda bangun itu, ia sempat muntah 2x. Kasihan, bidadari kecilku jadi sayu. Semoga saat bangun nanti, si Bolu sudah kembali lucu. Amin....